Tiga.

Kali ini aku bingung, harus bersedih atau bahagia.
iya, takdir lagi-lagi meninabobokanku.
menyebalkan ya?

Kalo ada kalimat paling jujur, mungkin begini :
aku ingin dicintaimu.

yang selalu hadir dikepala. maju mundur.
yang ini ragu.

Dua

Kalau ingin menangis,
menangislah dan jangan bunuh diri.

Nikmatilah,
sekalipun rindumu itu bagai Lupus,
biarkan dia membunuhmu perlahan.

Satu

Sering aku berdo'a kepada Tuhan, untuk sesuatu yang aku sendiri tidak yakin. Kau di mana? Kenapa tidak penah datang untuk sekedar beristirahat dan meyakinkanku? Kau jauh. Dan aku tetap sendiri. Menguatkan diri sendiri. Kau kemana?

Bersabarlah.. bertahanlah..

Sahabat Meta...

Postingan kedua di Metamorphosa. Oke, Gue emang belom jago-jago banget ngeblog. Yahh,, namanya juga belajar. Nggak apa-apakana kalo belom istimewa. ohhh waooww..

Sahabat Meta..

Tentang etamorphosa itu sendiri, gue sebenarnya juga belum paham. Tapi gue selalu berusaha menemukan maknanya. Setiap aku coba berjalan, aku akan sambil mencari cari apa itu metamorphosa. Oke, grammar gue ancur. -_-

Seberat apapun masalahmu, dia ada untuk mengajarimu. ini proses. seperti metamorphosa. Bersabarlah, bertahanlah... Semua orang itu sama kok. Pasti pernah terluka..

Bye...

Think About Change

Metamorphosa atau metamorphosis atau metamorfosis adalah suatu perubahan pada makhluk hidup melalui fase-fase tertentu. Ada dua macam metamorfosis. Yaitu metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna. Oke, disini gue nggak akan terlalu membahas dari sisi biologi sih soal metamorfosis atau metamorphosis atau metamorphosa.

Iyalah, gue bukan ahli biologi. Gue bukan mahasiswa jurusan biologi atau apalah yang nyambung sama biologi. Gue bukan anak SMA jurusan IPA (meskipun gue alumni IPA sihh.. hehe). Oke, gue cuma resepsionis di PT distributor barang elektronik yang tempatnya kecil tapi hampir besar dan jangkauannya sangat besar dan maaf, gaji saya kecil. ehhh kok curhat.

Oke, jadi kenapa gue nulis "Metamorphosa"? jawabannya adalah.. Gocap dulu doongg... Haha matre yah gue? hehe. Nggak lah bercanda. Oke, gue ceritain nih kenapa gue kepikiran buat nulis catatan bodoh ini. Well, as an ordinary creature kalian pasti pernah merenung kan? Iya merenung. Pas gue lagi diem, pas gue lagi sendirian, pas gue lagi nulis, pas gue lagi makan, pas gue lagi pup. Lama-lama ayam tetangga gue mati semua kali ya gara-gara gue kebanyakan merenung alias bengong. hehe Jadi gitu, pas gue merenung gue mikir : gue udah 19 tahun, hidup gue banyak perubahan. dari pertama lahir gue masih jadi kecebong ampe sekarang masih kecebong juga ( apanya yang berubah???!!! Pe'Ak.....!!!!!) Oke, serius. Serius juga gue mikir banyak yang berubah dalam perjalanan hidup gue. Soal apapun. Dan gue banyak belajar dari perubahan itu. Meskipun kadang kelihatan nggak mampu buat jalan, tapi at least gue bisa bertahan.

Dari situ gue mikir, gue pengen tahu perbahan-perubahan apa aja yang udah mengajari gue. Yang udah mempengaruhi cara gue menjalani kehidupan. Nggak tahu apakah ada motif lain seperti curhat misalnya. Yahaa.. mungkin juga sihh.. Biarinlahh.. Yang penting gue nggak setres. Semoga tulisan gue juga berarti haha dan bermanfaat.

Oke, Naikan gaji karyawan !!! (aduh, gue keceplosan)

Love,

Wiji.